Jakarta - Bagaimana menghasilkan foto yang bagus pada malam hari, karena saya kerap mendapatkan hasil yang blur cenderung kasar dan pecah-pecah. Mohon tipsnya. (ibah)
Jawaban:
Foto di malam hari memang tidak mudah, tapi jika memahami tekniknya jadi lebih mudah. Biasanya yang bermasalah adalah foto jadi tidak tajam, atau tidak mulus (banyak bintik-bintik, kasar dan pecah) atau bisa jadi keduanya.
Solusinya bisa bermacam-macam, untuk mencegah foto jadi tidak blur adalah memastikan shutter speednya cukup cepat, misalnya 1/60 atau 1/100 detik, kemudian nilai ISO di set agak tinggi atau di set otomatis.
Bukaan lensa juga jangan terlalu kecil, jika memungkinkan, gunakan lensa dengan bukaan besar, yaitu lensa yang memiliki angka f yang kecil, contohnya f/1.8 atau f/2.8. Tapi dengan meningkatkan ISO, biasanya gambar akan banyak bintik-bintiknya yang disebut juga noise
Jika subjek tidak bergerak seperti gunung, atau benda mati lainnya, mengunakan tripod menjadi solusi yang dapat menghasilkan foto dengan ketajaman dan detail yang sempurna. Karena saat mengunakan tripod, kita bisa mengunakan ISO terendah (biasanya 100 atau 200 tergantung type kamera), dan mengunakan shutter speed yang lambat misalnya 1-30 detik untuk menangkap cahaya.
Jika subjek bergerak, tripod tidak dapat membantu, karena shutter speed harus tetap cepat untuk membekukan subjek, jadi yang dibutuhkan kita adalah lampu tambahan seperti LED atau lampu kilat supaya ISO bisa tetap rendah.
Setting kamera: ISO 100, f/8, 1.6 detik,26mm, dengan tripod. (Foto: Dok. Enche Tjin)
|
Setting kamera: ISO 100, f/8, 1.6 detik,26mm, dengan tripod. (Foto: Dok. Enche Tjin)
